“Seandainya aku bisa seperti Isaac Mendez.”
“Hah? Siapa dia? Ganteng?”
“Ish, malah cemburu nggak jelas! Salah satu tokoh di serial Heroes. Dia bisa melukis masa depan.”
“Ah, itu kan fiktif. Lagipula, kenapa kamu ingin melihat masa depan segala?”
“Aku ingin tahu akan dibawa ke mana hubungan kita ini.”
“Hmm… kalimatmu seperti lirik sebuah lagu picisan.”
“Picisan atau bukan, aku perlu kejelasan, Mas.”
“Ooh. Begitu.”
Si gadis diam, merasa kesal. Si pemuda malah tersenyum-senyum menggoda.
“Nih, kamu pilih sendiri lukisan masa depan kita, mau yang mana?”
“Hah?”
“Iya, kamu pilih desain kartu undangan pernikahan kita ya, minggu depan kamu aku lamar.”
***
Note : 100 kata, untuk tantangan menulis #FFRabu di @MondayFF
Awwwwwwww…………………
nah pemuda ini beneran mau memberikan masa depan, gak kayak di film, 🙂
Oh ORIIIIINNNNN. I love the story! Kupikir bakalan ada twist begimanaa ternyata! Sweeet. Beneran sukak banget Rin. Lama ga baca ceritanya Orin kangen juga.
cie-cie … malah di lamar
ah iya. jadi inget film heroes series deh
heroes udah ada lanjutannya tuh.. heroes reborn.. 🙂 OOT hehe
tapi jangan pake ngobat ya kaya Isaac 🙂
SOOO… SWEEEEEETTTT
*dibacanya ala Bintang Tetangga Masa Gitu*
Eaaaaaa
ciaaat…ciaat… ciaaaat… “mau dibawa kemana” kaya lagu grup band apaaaa gitu 😀